Powered By Blogger

Thursday, June 30, 2011

Spesialis Kesehatan Anak - Sub Spesialis Perinatologi

Kelompok Kerja Perinatologi RSAB Harapan Kita
KK Perinatologi memberikan pelayanan disertai dukungan dokter perinatologi siap 24 jam di rumah sakit untuk optimalisasi pelayanan 24 jam di semua level perawatan dengan 36 perawat kompetensi mahir dan 65 perawat perinatologi.


Kelompok Kerja Perinatologi (KK Perinatologi) RSAB Harapan Kita merupakan salah satu kelompok kerja di RSAB Harapan Kita yang melaksanakan pelayanan, pendidikan dan pelatihan dalam bidang Sub Spesialisasi Perinatologi. Dimulai sejak 1991, KK Perinatologi telah melakukan kegiatannya baik secara internal maupun eksternal dengan kelompok kerja lainnya.

Secara internal KK Perinatologi melakukan pelayanan meliputi level 1, level 2 dan level 3. Sedangkan secara eksternal KK Perinatologi didukung oleh Tim Dokter Spesialis Obstetri Ginekologi dan Tim Dokter Spesialis terkait seperti Dokter Spesialis Jantung Anak, Dokter Spesialis Bedah Anak, Dokter Spesialis Bedah Syaraf, Dokter Spesialis Bedah Tulang, Dokter Spesialis Mata, Dokter Spesialis THT, Dokter Spesialis Radiologi, Dokter Spesialis Patologi Klinik, Dokter Spesialis Patologi Anatomi, Dokter Spesialis Genetika Klinik dan Dokter Spesialis Rehabilitasi medis, serta Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin. Dukungan 6 kamar operasi untuk pelayanan kasus bedah dan obstetri ginekologi siap operasional selama 24 jam.

Pelayanan level 1 meliputi perawatan bayi resiko rendah serta monitoring rawat gabung bayi dengan resiko, juga didukung adanya level 1 khusus yang memungkinkan orang tua dapat langsung ikut serta dalam perawatan bayi selama 24 jam dengan fasilitas kamar khusus untuk orang tua.
Pelayanan Level 2 (’Special/High care’) memberikan pelayanan pada bayi pada kondisi khusus, namun tidak memerlukan monitoring dan penanganan intensif.
Pelayanan Level 3 (’NICU’) memberikan pelayanan khusus pada bayi dengan kegawatan kardiorespirasi.
           
KK Perinatologi memberikan pelayanan disertai dukungan dokter perinatologi siap 24 jam di rumah sakit untuk optimalisasi pelayanan 24 jam di semua level perawatan.
           
KK Perinatologi telah secara rutin melakukan pendidikan dan pelatihan baik untuk dokter spesialis anak sampai perawat. Program magang/fellowship Perinatogi dilakukan bagi dokter spesialis anak yang membutuhkan tambahan kemampuan dan ketrampilan dalam bidang perinatologi yang dilakukan minimal 3 - 6 bulan/angkatan. Sedangkan pelatihan perawat NICU, hingga tahun 2009 telah dilakukan pelatihan sebanyak 9 angkatan (30-35 perawat/angkatan). Total perawat yang telah dilatih sebanyak 300 perawat NICU yang tersebar mulai dari Papua, Sulawesi, Kalimantan, Sumatra, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara

Tim Kelompok Kerja Perinatologi :
           
Dr. Titut S Pusponegoro, SpA (Alm)
Dr. Budining Wirastari, SpA (Purna-bakti)
Dr. Sumarwoto SpA, (Purna-bakti)
Dr. Ferdy P Harahap, SpA (Purna-bakti)
Dr. Eriyati Indrasanto, SpA(K) (Purna-bakti)
Dr. Tb Rudy Firmansyah, SpA
Dr. Toto Wisnu Hendarto, SpA
Dr. Johanes Edy Siswanto, SpA(K)
Dr. Setyadewi Lusyati, SpA(K)
Dr. Engkie Achmad Djauharie, SpA
Dr. Akira Prayudijanto, SpA



Kelompok Kerja Perinatologi RSAB Harapan Kita Jakarta
Jl. Letjen. S Parman kav 87, Slipi Jakarta Barat
Telp. (021) 5668284
Ruang Kemuning (NICU) pes. 1301       
Ruang Seruni pes. 2250

Spesialis Kesehatan Anak - Sub Spesialis Jantung Anak

Penyakit jantung anak dibedakan atas :
1.   Penyakit Jantung Bawaan (PJB)
2.   Penyakit Jantung di dapat Penyakit Jantung Bawaan (PJB) 
      dibawa  sejak  anak  dilahirkan  dan penyakit  jantung 
      didapat  terjadi  sesudah  anak dilahirkan


I.   PENYAKIT JANTUNG BAWAAN (PJB)
Penyebab  penyakit  jantung  bawaan  karena  adanya gangguan
pembentukan jantung pada usia kehamilan <12 minggu, misal
infeksi ibu, infeksi  janin  dan  penyakit  ibu (diabetes mellitus).

Penyakit Jantung Bawaan dibedakan :

1.   Penyakit   Jantung   bawaan   tidak   biru (nonsianotik)
      Menetapnya saluran pembuluh darah antara  pembuluh 
      darah  paru  dan  aorta (PDA)
      •   Kebocoran sekat serambi (ASD)
      •   Kebocoran sekat bilik pompa jantung (VSD)
      •   Penyempitan katup jantung (Paru/Aorta)

2.  Penyakit jantung bawaan biru (Sianotik)
       Kelainan anatomi jantung
     •   Penyempitan katup paru
     •   Tidak terbentuknya igtus paru

Tanda-tanda gejala penyakit jantung bawaan ervariasi  tergantung  dari  jenis  dan  beratnya penyakit,  kelainan  serta  bervariasi  dari  tanpa gejala sampai dengan gejala yang berat. Jika  kebocoran  sekat  bilik  kecil,  bayi/anak akan terlihat normal. Sedangkan jika kebocoran sekat bilik besar, bayi/anak akan terlihat sesak nafas,  sering  batuk  pilek,  berkeringat  tanpa aktivitas yang berat, berat badan tidak naik-naik dan lidah biru bila menangis.
Pemeriksaan apa saja yang diperlukan ?
  Rekaman  aktivitas  listrik  jantung (Elektrokardiogram/EKG).
  Foto Rontgen dada.
  Pemeriksaan Ekokardiografi.

Penanganan :
1 .   Bergantung pada jenis , berat dan derajat  sakit.
2.    Tanpa obat dan dengan obat.
3.    Dapat  dilakukan  dengan  tindakan koreksi tanpa operasi.
4.    Khusus untuk PDA, ASD, PS & VSD dapat  diupayakan  tanpa 
       operasi (Intervensi).
5.    Keunggulan intervensi  tidak  terdapat  Luka  bekas  operasi,
       lebih nyaman perawatan di RS yang tepat.


II.    PENYAKIT JANTUNG DIDAPAT.

Antara lain :  penyakit  jantung  reumatik, ingsan (sincope), sakit dada (chest pain), ganguan irama jantung (berdebar-debar).
Pelayanan jantung anak bertujuan untuk  lebih meningkatkan mutu pelayanan anak di RSAB HARAPAN KITA sehingga lebih lengkap dan terpadu.


Jadwal Praktek
Senin - Jum'at
10.00 - 13.00 WIB
Telp. (021) - 5668284 ext. 1173

Spesialis Kesehatan Anak - Sub Spesialis Alergi & imunologi Anak

APAKAH TES ALERGI ITU?

Pada alergi, tubuh menghasilkan suatu zat, yaitu IgE (immunoglobulin E) dalam jumlah yang berlebihan. Tes alergi adalah cara untuk mengukur peningkatan IgE tersebut.

Slapa yang perlu Tes Alergi ?

Pada anak dengan gejala alergi yang menetap dan sulit untuk dikontrol sebaiknya dilakukan tes alergi, meliputi pasien dengan asma derajat sedang atau berat yang sering kambuh, pasien asma yang menjalani pengobatan steroid dosis tinggi, atau anak dengan eksim/dermatitis atopi, rhinitis atau konjungtivitis yang berat. Anak yang sangat dicurigai alergi tetapi belum dapat dikonfirmasi diagnosisnya sebaiknya dilakukan tes alergi. Selain itu, anak yang dicurigai alergi makanan, khususnya jika penyebabnya banyak dan menjalani pembatasan makanan, sebaiknya dilakukan tes alergi.

Bagaimanakah tes alergi dilakukan?

Uji gores kulit (skin prick test) Uji gores kulit dilakukan dengan meneteskan sejumlah kecil allergen yang dicurigai pada kulit yang normal dan dengan menggunakan jarum yang kecil dilakukan penggoresan ke dalam kulit. Tes ini aman dan tidak nyeri. Dapat dilakukan pada semua golongan usia.

Persyaratan:
•    Anak tidak boleh mengkonsumsi antihistamin kerja singkat (CTM, hidroksizin, prometazin) selama 3 hari
      atau  anti histamin kerja lama (setirizin, loratadin) selama 1 minggu sebelum tes.
•    Terdapat daerah kulit normal yang cukup (tidak dapat dilakukan pada anak dengan eksim yang luas).

Tes darah (tes in vitro)

Tes darah meliputi pengambilan darah pada anak dan dites untuk melihat apakah anak alergi terhadap berbagai allergen yang sering. Tes ini tidak sesensitif tes kulit, lebih mahal dan memerlukan pengambilan darah. Namun tes ini cocok untuk pasien yang tidak dapat lepas dan" antihistamin atau pada pasien dengan eksim yang berat.

Mana yang lebih baik:
uji gores kulit atau tes darah?


Masing-masing tes memiliki keuntungannya. Kadang-kadang dokter akan menganjurkan untuk melakukan keduanya untuk membuat penilaian yang akurat terhadap kecenderungan alergi. Namun biasanya tes kulit cukup baik untuk skrining awal.

Seberapa akuratkah tes ini?

Tes ini memiliki nilai duga negatif yang baik (artinya tes yang negatif menunjukkan bahwa zat tersebut tidak menyebabkan alergi). Namun nilai duga positifnya rendah (artinya tes yang positif tidak selalu akurat). Dokter anda adalah orang yang paling tepat untuk mengartikan tes tersebut untuk anda.


Tim Dokter Klinik /Alergi A Imunologi Anak:
•    Dr. Martani Widjajanti, SpA
•    Dr. Endah Citraresmi, SpA

Klinik Alergi & Imunologi Anak RSAB Harapan Kita
E-mail: alcrgi-RSAB@yahoo.com
Rabu-Jumat 10.30-13.00

Spesialis Kesehatan Anak - Bedah Anak

Kelompok kerja Bedah Anak  RSAB Harapan Kita merupakan sebuah unit pelayanan dari RSAB Harapan Kita secara terpadu. Unit pelayanan ini dirintis oleh dr. Edy  M. Halimun, dokter spesialis anak yang  juga dokter subspesialis bedah anak.

Sejak RSAB Harapan Kita berdiri tahun 1979, kelompok Bedah Anak telah banyak menangani pasien  dengan berbagai kasus dengan tingkat keberhasilan yang tinggi.

USIA PASIEN BEDAH ANAK
Pasien-pasien yang ditangani hingga saat ini berkisar pada usia 0 - 17 tahun. Penanganan pasien Bedah Anak melibatkan dokter-dokter subspesialis bedah anak, dokter pendamping dengan kualifikasi khusus kemoterapi, serta dokter pendamping dengan keahlian khusus gizi pasca perawaan bedah. Namun  bagi pasien-pasien dibawah usia 1 bulan dengan kelainan khusus yang membutuhkan perawatan bedah akan dikonsultasikan dengan bagian Perinatologi. Selain itu Kelompok Kerja Bedah Anak juga  bekerjasama dengan dokter anak subspesialisasi ginjal anak, terutama untuk pasien anak dengan kategori gagal ginjal dan dokter anak dengan subspesialisasi gastro untuk kelainan anak pada  pencernaan serta bidang-bidang lain yang dianggap relevan seperti penanganan pasien penderita tumor  dan pasien dengan kebutuhan khusus yang harus ditangani secara tim.
PASIEN DIDETEKSI SEJAK KEHAMILAN
Dengan pelayanan dibawah satu atap, pasien-pasien yang dideteksi sejak awal kelahiran mengalami kelainan, dikonsultasikan kepada Kelompok Kerja Bedah Anak, dipantau bersama hingga saat anak  ilahirkan. Kemudian dilakukan penanganan secara prosedural baik melalui tindakan operasi maupun  perwatan konservatif non operasi.

DUKUNGAN UNIT KERJA LAIN
Kelompok Kerja Bedah Anak didalam melaksanakan pekerjaannya didukung oleh Poliklinik Bedah Anak  yang melaksanakan penanganan pemeriksaan fisik pasien, proses Ultra Sonografi (USG) dan pencitraan lainnya bekerjasama dengan dokter-dokter Radiologi, pelaksanaan khitanan dengan bius lokal, serta operasi kecil. Poliklinik Bedah Anak juga dilengkapi sarana dan prasarana yang menunjang pemeriksaan awal dan keberlangsungan operasi minor, lengkap dengan penanganan oleh perawat  yang profesional di bidangnya.

RUANG PEMBEDAHAN
Ruang Bedah atau kamar operasi merupakan penujang penting bagi kegiatan bedah anak. Di kamar tindakan pembedahan ini ditunjang oleh dokter-dokter Anestesi dan perawat-perawat pendidikan khusus dan terampil untuk operasi dan perawatan anak. Pada unit ini terdapat tiga tahab penanganan pasien yaitu ruang persiapan operasi, ruang tindakan dan ruang pemulihan yang masing-masing di tangani oleh perawat-perawat yang profesional.

ONE DAY CARE
Selain rawat inap dan rawat jalan, Kelompok Kerja Bedah Anak juga melayani One Day Care (ODC) yaitu penanganan pasien dengan kasus yang tidak memerlukan perawatan khusus pasca operasi seperti hernia, sirkumsisi ( khitanan ), polip, kista epidermal, Underended testis.

RUANG  RAWAT PASIEN
Selama mengalami perawatan pasien-pasien anak dengan kualifikasi bedah ditangani diruang Widuri, ruang Seruni, ruang Kemuning, ruang Kantil dan lainya.Ruang dilengkapi dengan ruang isolasi, ventilator ( alat bantu nafas ), inkubator, serta didukung perawat-perawat yang  bekerja 24 jam secara shift. Selain itu ruangan rawat anak juga dilengkapi dengan are bermain anak. Bagi pasien diruang Widuri terdapat tim penanganan luka bagi pasien yang mmebutuhkan  perawatan khusus.

FASILITAS RUANG RAWAT
Layanan perawatan Bedah Anak meliputi fasilitas Super VIP, VIP, Kelas I-II-III, juga menyelenggarakan perawatan bagi keluarga yang tidak mampu (Gakin). Selain itu untuk mendukung pelayanan, RSAB Harapan Kita juga bekerja sama dengan beberapa perusahaan Asuransi dan Askes.

KERJASAMA DENGAN PIHAK LAIN
Bedah Anak juga bekerjasama dengan beberapa Televisi Swasta untuk menangani pasien-pasien anak  serta membina hubungan kerja dengan beberapa yayasan untuk menangani pasien-pasien kurang mampu.

TIM DOkter Bedah Anak :
•     dr. Ariono Arianto, Sp.B, Sp BA
•     dr. Alexandra, Sp.B, Sp.BA
•     dr. Qamaruddin Bausat, Sp.B, Sp.BA

Spesialis Kesehatan Anak - Sub Spesialis Nutrisi & Penyakit Metabolik Anak - Gizi Dewasa

Memberikan Pelayanan Kepada Bayi, Anak, Dewasa dan Lansia

Dalam era globalisasi dan adanya tuntutan reformasi, setiap individu dan masyarakat bersama dengan pemerintah berperan dan berkewajiban untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan perorangan, keluarga dan lingkungan.

Setiap orang tua pasti mengharapkan anaknya tumbuh kembang dengan sebaik-baiknya menjadi dewasa muda yang profesional, bugar dan berpenampilan prima.

Penyakit degeneratif yang muncul pada usia lanjut dengan penatalaksanaan gizi seimbang ditangani dengan baik. Untuk mendukung terwujudnya semua itu dibutuhkan pengetahuan dan pendidikan tentang pengaturan pola makan. Klinik Gizi sebagai bagian dari kegiatan rawat jalan RSAB Harapan Kita berusaha untuk membantu mewujudkan hal tersebut.


Nutrisi dan Penyakit Metabolik Anak.


1. Nutrisi pada bayi & anak sehat ;
      •   Kesulitan makan pada anak
      •   Infant & Child Feeding practises
     
•   Nutrisi seimbang untuk tumbuh kembang

2. Nutrisi untuk mengatasi ;
      •   Kurang Gizi meliputi : gizi buruk dan gagal tumbuh
     
•   Gizi lebih meliputi : obesitas

3. Nutrisi pada anak sakit ;
     •   Diare
     •   Kelainan ginjal, hati, jantung
     •   Kelainan alat pencernaan bawaan atau didapat
          -    hirschsprung, Anesia Ani, Abresia, Esophagus
          -    Konstipasi
     •   Defisiensi Imunitas

4. Kelainan metabolik bawaaan pada bayi dan anak ;

Kasus Overweight dan Obesitas.
•    Penurunan berat badan,
•    Pemantauan asupan makan dan tatalaksana gizi seimbang.

Pengaturan.
•     Pengaturan makan pada penyakit tertentu
•     Mempertahankan  agar berat badan tetap ideal



Menu.

Tentang menu makanan sehat & seimbang
*    Bayi
*    Anak dan Remaja
*    Dewasa
*    Ibu Hamil & Menyusui
*    Lansia

KLINIK GIZI DEWASA
Memberikan pelayanan kepada pasien dewasa dan lansia (laki-laki dan wanita).
•   Kasus obesitas dan berat badan kurang ;
     -  Penurunan berat badan
     -  Peningkatan berat badan

•   Pengaturan gizi seimbang ;
     -  Mempertahankan berat badan ideal
     -  Menu seimbang pada kehamilan
     -  Menu seimbang untuk menyusui
     -  Menu seimbang untuk persiapan kehamilan
     -  Menu seimbang pada lansia

•   Pengaturan gizi pada penyakit tertentu ;
     -  Kencing Manis ( diabetes)
     -  Kolesterol tinggi / Penyakit jantung
     -  Asam Urat
     -  Penyakit hati / lever
     -  Darah tinggi
     -  Penyakit ginjal
     -  Gangguan pencernaaan
     -  Alergi

Pelayanan :

Pelayanan klinik Gizi RSAB Harapan Kita didukung oleh tim ahli gizi yaitu dokter Sub Spesialis Nutrisi & dokter  Spesialis Gizi Klinik serta Ahli Gizi yang berpengalaman dalam memberikan konsultasi.

Tim Klinik Gizi ;

1. Dokter Spesialis Nutrisi & Penyakit Metabolik Anak
2. Dokter Spesialis Gizi Klinik
3. Ahli Gizi
4. Administrasi Gizi

Antara lain ;
•    dr. Sri Kurniati, MS, SpGK
    dr. Tinuk AM, Sp. A
•    dr. Laila Hayati, M. Gizi, SpGK
    Dra. Mariyati, DCN
    Titi Purwanti, DCN
•    Esty Widiartini, SKM,
    Sandra Erlinawati, SKM
    Siti Dharma Azizak, SST

Waktu Pelayanan :
•    Senin s/d Jumat   : Pkl. 09:00 - 13:00
•    Sabtu                      : Pkl. 09:00 - 12:00

Spesialis Kesehatan Anak - Sub Spesialis Ginjal Anak (Klinik Nefrologi Anak)

Ginjal melakukan fungsi vital sebagai pengatur volume dan komposisi kimia darah dan lingkungan dalam tubuh dengan mengeluarkan sisa metabolisme secara selektif. Fungsi vital ginjal dilakukan dengan filtrasi darah melalui glomerulus diikuti dengan reabsorbsi sejumlah solut dan air dalam jumlah yang tepat disepanjang tubulus ginjal.  Kelebihan solut dan air akan dikeluarkan tubuh sebagai kemih melalui sistem pengumpul

Gangguan fungsi ginjal dan saluran kemih dapat disebabkan oleh kuman (infeksi), kelainan bawaan, dsb.

Keluhan/gejala pada gangguan fungsi ginjal dan saluran kemih pada anak antara lain :
•    Nyeri saat BAK
•    BAK berdarah
•    Bengkak (edema)
•    Pucat
•    Mudah lelah
•    Tekanan darah meningkat
•    Sering BAK sedikit-sedikit ( anyang-anyangan ).
•    Demam lama


Semua keluhan tersebut seringkali menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak. Oleh karena itu lebih baik melakukan pencegahan dan penanganan dini sehingga gangguan yang lebih berat dapat dicegah. Pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk mengetahui secara jelas gangguan fungsi ginjal dan saluran kemih pada seorang anak, maka dilakukan beberapa pemeriksaan antara lain :
1.    Pemeriksaan fisik
2.    Pemeriksaan Penunjang
       •    Pemeriksaan Laboratorium : Darah dan Urin
       •    USG Ginjal
       •    Foto Rontgen Ginjal ( IVP-BNO MCU )

Penyakit ginjal pada anak antara lain :
•    Sindrom Mefrotik ( Bocor Ginjal ).
•    Glomerulo Nefritis Akut ( GNA ).
•    Infeksi saluran kemih
•    Nefritis pada SLE
•    Gagal ginjal Akut / Kronik  dan lain-lain.

Penanganan yang dapat dilakukan di RSAB HARAPAN KITA :
•    Perawatan    penyakit ginjal di ruang rawat anak, ICU
•    Dialisis Peritoneal oleh tim nefrologi
•    Rawat bersama dengan time Nutrisi

Tim Dokter
1. dr. Osrizal Oesman, SpA
2. dr. Endang Lestari, SpA
3. dr. Ina Zarlina, SpA


Spesialis Kesehatan Anak - Sub Spesialis Endokrin Anak

Endokrinologi  Anak  merupakan  sub bagian  kesehatan  anak  yang  masih jarang dikenal. Endokrinologi  merupakan  masalah  yang berhubungan  dengan  penyakit  hormon sehingga lingkupnya dapat berupa:

1.    Anak  dengan  perawakan  pendek dibandingkan lingkungan & Keluarganya.
2.    Pubertas  Prekoks  yaitu  pubertas  yang terjadi lebih awal dari normal
3.    UDT (Undercendens Testis) yaitu testis yang  tidak turun
4.    DSD     (Hermaprodit)  yaitu  kelainan pembentukan kelamin, jenis kelamin
       yang  tidak jelas.
5.    CAH (Hormon Testoteron yang berlebihan pada tubuh)
6.    Genecomostia yaitu pembesaran payudara pada laki-laki
7.    Obesitas
8.    Hypothyroid  &  Hyperthyroid
9.    Pubertas terlambat
10.  Diebetes militus pada anak
11.  Mikropenis
12.  Kelainan hormon lainnya.




Pelayanan yang diberikan adalah :
1. Conseling
2. Pemeriksaan dini
3.Pengobatan hormonal bila diperlukan


Tim dokter
•   Dr. Endang Trianingsih, SpA (k)
•   Dr. Aditya Suryansyah, SpA


Informasi lebih lanjut Klinik Endokrin RSAB HARAPAN KITA
Hubungi : Telp.566 8284 Ext.1168

Spesialis Kesehatan Anak - Hepato Gastro Enterologi (Klinik Terpadu Gastro Hepato Nutrisi Anak )

ENDOSKOPI

Alat Endoskopi dapat digunakan sebagai sarana penunjang diagnostik yang memungkinkan seorang dokter secara visual dapat meneliti langsung organ saluran cerna mulai dari esofagus, Gaster, Duodenum dan Kolon sehingga dapat diketahui kelainannya dengan cepat. Sebagai Alat terapeutik memungkinkan dokter dapat melakukan skleroterapi, ligasi, dilatasi, pengambilan benda asing dan polipektomi.





ESOFAGOGASTRODUODENOSKOPI
(Meneropong kerongkongan lambung, usus dua belas jari)

Bertujuan untuk melihat secara visual langsung apakah ada kelainan pada mukosa mulai dari Esofagus (Kerongkongan), Gaster (Lambung) dan Duodenum (usus dua belas jari). Apakah ada varises pada esofagus, apakah ada striktur(Penyempitan) pada esofagus dan apakah dijumpai adanya tumor atau benda asing. Bila ada kelainan yang mencurigakan dapat diambil sedikit jaringan tersebut (biopsi) untuk dilihat dengan mikroskop. Bila dijumpai ada (peniti, jarum pentul, uang logam, cincin atau paku payung) dll. dapat kita ambil dengan alat endoskopi tanpa melalui pembedahan (operasi)



INDIKASI
1.    Sakit perut berulang
2.    Kesulitan menelan
3.    Pendarahan (muntah darah)
4.    Muntah berulang
5.    Tertelan benda asing
6.    Dispepsia

SKLEROTERAPI ENDOSKOPI (STE)
(Penyuntikan Varises pada Kerongkongan)

Merupakan salah satu tindakan endoskopi terapeutik dengan tujuan untuk mengatasi varises yang ada pada esofagus. Varises akan disuntik dengan obat agar dapat mengecil (sklerotik). Penyuntikan ini biasanya berulang-ulang sampai varises mengecil. Varises apabila tidak diobati akan pecah dan menyebabkan pendarahan yang kadang-kadang sulit diatasi dan akhirnya pasien dapat meninggal.


LIGASI VARISES ESOFAGUS
(Mengikat Varises Kerongkongan)

Merupakan tindakan endoskopi terapeutik dengan tujuan untuk mengatasi varises yang ada pada esofagus, tidak melalui suntikan tapi melalui pengikatan dengan karet sehingga varises akan mengalami obliterasi dan mengecil

DILATASI ESOFAGUS
(Melebarkan Saluran Kerongkongan)

Merupakan tindakan endoskopi terapeutik dengan tujuan untuk melebarkan (dilatasi) esofagus yang mengalami penyempitan karena sesuatu hal isalnya tertelan zat korosif (soda api, karbollisol)

KOLONOSKOPI
(Meneropong Usus Besar)

Merupakan salah satu prosedur endoskopi diagnostik dengan tujuan untuk melihat secara langsung apakah ada kelainan pada mukosa rektum,kolon sigmoid, kolon desenden, kolon transversum, kolon asenden, jejunum dan Ileum. Apakah ada kelainan berbentuk infeksi (kolitis)

INDIKASI
1.    Buang air besar berdarah
2.    Diare kronik 2 minggu atau lebih
3.    Sakit perut yang tidak jelas penyebabnya
4.    Tersangka polip

POLIPEKTOMI
Merupakan salah satu prosedur endoskopi teurapeutik dengan tujuan untuk mengangkat polip yang ada pada saluran cerna bagian bawah sehingga tidak perlu melalui pembedahan (operasi)

PERSIAPAN ENDOSKOPI

Sebaiknya pasien dirawat agar persiapan optimal dan pemeriksaan berjalan dengan baik, untuk endoskopi saluran cerna bagian atas, pasien dirawat 1 hari sedang untuk kolonoskopi pasien dirawat 2 hari.Pemeriksaan darah (hemoglobin, hematokrit, trombosit, waktu pendarahan dan waktu pembekuan) untuk endoskopi terapeutik ditambah dengan PT dan APTT, serta disiapkan darah untuk persediaan bila terjadi pendarahan. Pada hari tindakan, pasien diinfus dan dipuasakan selama 6 jam.

JENIS PELAYANAN
1.  Endoskopi saluran cerna bagian atas:     •   Esofagogastroduodenoskopi     •   Skleroterapi Endoskopi (STE)     •   Ligasi Varises Esofagus (LVE)     •   Biopsi     •   Dilatasi esofagus
     •   Pengambilan benda asing
     •  
Perkutaneaus Endoscopic Gastrostomy (PEG)
2. 
Endoskopi saluran cerna bagian bawah:
     •  
Klonoskopi
     •  
Polipektomi
     •  
Biopsi

TIM ENDOSKOPI
•   Dr. Budi Purnomo, SpA
•   Dr. Eva J. Soelaeman, SpA (k)
•   Perawat ENDOSKOPI

WAKTU
Setiap hari dengan perjanjian

TEMPAT

Kamar Operasi (OK)

Spesialis Kesehatan Anak - Sub Spesialis Paru Anak (Respirologi)


Fungsi utama saluran napas (respiratorik) adalah uniuk pertukaran gas. Melalui hidung dan pipa-pipa napas, paru mengatur masuknya oksigen (02) dan udara, dan keluarnya gas hasil proses pembakaran (C02) dan tubuh. Untuk menjalankan fungsi tersebut diperlukan saluran napas yang paten, mulai dari hidung hingga alveoli (tempat pertukaran gas).  Gangguan oleh sebab apapun seperti inflamasi, obstruksi mekanis, infeksi, alergi dan lain-lain akan menyebabkan gangguan fungsi tersebut.

Penyakit paru dan saluran napas terdiri dari penyakit infeksi (disebabkan oleh kuman) dan penyakit non-infeksi (tidak disebabkan kuman), dapat timbul mendadak akut atau menahun (kronis), dari yang ringan sampai berat.

Keluhan gangguan paru dan saluran napas pada anak antara lain :
1.  Batuk lama dan atau berulang,2.  Sesak napas,3.  Napas berbunyi,4.  Nyeri dada,5 Berat badan sulit naik.

Semua keluhan di atas sering kali menyebabkan gangguan kegiatan di sekolah, pada saat belajar, bermain atau berolahraga. Oleh karena itu lebih baik melakukan pencegahan dan penanganan dini.

Untuk mengetahui secara jelas gangguan atau penyakit pada paru dan saluran napas pada seorang anak, maka dilakukan beberapa pemeriksaan antara lain :
1 Pemeriksaan fisis
2 Pemeriksaan penunjang seperti:
      •   Pemeriksaan laboratorium darah atau dahak (bila perlu),
      •   Foto Rontgen dada dan atau saluran napas/sinus paranasalis,
      •   Uji faal paru (Spirometri),
      •   Uji Tuberkulin (Mantoux),
      •   Uji kulit alergi (Skin Prick Test),
      •   Rontgen lain termasuk USG, CT-Scan, Scintigrafi,
      •   Bronkoskopi (bersamaTHT).
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi :
Poliklinik Paru Anak RSAB Harapan Kita (Pintu 10).
Gedung Utama Lt. I, telp.  021-5668284  Ext 1117
Jadwal Konsultasi Tim Dokter Respirologi Anak, Senin dan Kamis, pkl. 09.00 s/d 12.00 WIB.